Peralatan komunikasi pada zaman dahulu
Friday, May 18, 2018
1 Comment
Kata siapa zaman dahulu tidak ada peralatan komunikasi? Kalo
zaman dahulu tidak ada alat komunikasi mungkin sampai sekarang juga kita
gabakal tahu apa aja itu alat komunikasi. Peralatan komunikasi pada masa lampau
memang tidak secanggih dan sebagus pada zaman now kan banyak perubahan seiring
berjalannya waktu. Nah namun yang akan kita bahas sekarang adalah alat
komunikasi yang ada pada zaman nenek moyang kita teman-teman, penasaran kan?
Yaudah yuk baca artikel ini sampai selesai ya.
Papyrus
orang zaman dahulu juga sudah mengenal kertas loh hanya saja
saat itu kebanyakan orang mengenalnya dengan sebutan papyrus. Papyrus adalah
alat komunikasi berupa kertas yang biasanya orang – orang membuat majalah,
koran, buku serta surat menyurat. Kertas ini terbuat dari daun tumbuhan yang
bernama papyrus makanya banyak orang yang menyebutnya papyrus.
Membuatnya pun cukup mudah, orang – orang zaman dahulu hanya
perlu melapisi, membasahi, dan mengeringkan daun papyrus untuk bisa digunakan
untuk menulis. Namun, sayangnya keberadaan dan penggunaan kertas papyrus tidak
dapat berkembang karena mulai tergeser dengan munculnya kulit binatang yang
bisa dijadikan untuk menulis.
Bereguh
Banyak cara yang bisa dilakukan untuk berkomunikasi, bahkan
di daerah pelosok sekalipun. Salah satu alat komunikasi zaman dahulu adalah
bereguh, alat komunikasi sederhana yang biasa dilakukan di suatu masyrakat.
Salah satu contoh yang dahulu menggunakan alat komunikasi ini adalah masyarakat
Aceh dan cara penggunaannya dengan hanya meniupnya saja.
Bereguh bisa digunakan dalam jarak jauh, seperti di hutan
belantara maupun di daerah pelosok. Bereguh dibuat dari tanduk kerbau, namun
pada zaman now orang – orang sudah tidak menggunakannya lagi karena sudah ada
alat komunikasi canggih seperti radio ht atau pun handphone.
Kulkul
Alat komunikasi peninggalan nenek moyang kita selanjutnya
adalah kulkul. Bentuknya ialah seperti kentongan yang bisa dibuat dari bambu
atau kayu yang dikasih berongga. Masyarakat bali sering menggunakannya dengan
cara memukul kulkul tersebut sehingga menimbulkan suara yang berfungsi untuk
mengumpulkan warga.
Setiap kulkul di suatu daerah mempunyai irama dan fungsinya
masing – masing, dan menurut berita penempatan kulkul juga ditempatkan khusus
yang diberi nama bale kulkul.
Jadi itulah alat komunikasi yang ada pada zaman dahulu
teman, namun sekarang mungkin ada yang sudah punah karena masyarakatnya tidak
menjaga dan melestarikan alat tersebut sehingga tergantikan oleh alat
komunikasi yang lebih modern dan canggih.
wah mantep gan, ane sekarang jadi tahu peralatan komunikasi yang ada di zaman dahulu. terimakasih artikelnya membantu.
ReplyDelete